Kucari Pantai



Penat di kos-kosan dan pusing kerjaan, memutuskan untuk keluar pada akhir pekan.
Saya merindukan pantai kemudian beranjak ke Ancol, mencari harum laut dan gesekan pasir putih di sela- sela jemari kaki.
Tapi yang saya temukan hanya sepetak pasir putih di antara jalanan beton yang dipadati mobil pengunjung.
Langit gelap mencekam dan angin mulai menghembus kencang membawa butiran air hujan.
Salahkah jika saya merindukan luasnya dataran pasir di Pantai Parangtritis dan air laut yang harum asin?